coronavirus secara garis besar

Apa itu coronavirus?

Coronavirus adalah keluarga virus yang dapat menyebabkan penyakit pada manusia atau banyak spesies hewan, seperti kelelawar, unta dan musang. Coronavirus pada manusia dapat menyebabkan penyakit ringan hingga berat namun pada beberapa kasus dapat menyebabkan penyakit berat atau kematian. Coronavirus dapat menular antara hewan dan manusia.

 

Apa itu 2019 novel coronavirus, atau COVID-19?

COVID-19 adalah virus pernaparan baru yang pertama kali ditemukan di Wuhan, Provinsi Hubei, China. Jenis virus ini belum pernah ditemukan pada manusia sebelumnya. Sedangkan COVID-19 adalah penyakit yang ditimbulkan oleh 2019 novel coronavirus.

 

Bagaimana virus ini menyebar?

Coronavirus disebarkan dari kontak manusia ke manusia melalui droplet atau kontak dengan barang yang terpapar virus melalui droplet.

 

tanda dan gejala

[Sumber : www.ayobandung.com]

Gejala apa yang terkait dengan COVID-19?

Gejala umum yang dapat terjadi berupa demam, batuk, pilek, serta sesak bernapas hingga pneumonia. Pada kasus positif COVID-19, gejala yang muncul pada pasien dapat sangat beragam mulai dari sedikit gejala (kurang lebih 80% kasus) atau bahkan tanpa gejala hingga penyakit berat dan di beberapa kasus dapat mengakibatkan kematian.

 

rekomendasi skrining

Perlukah saya diperiksa untuk COVID-19?

Anda perlu menghubungi penyedia layanan kesehatan untuk diperiksa bila merasakan demam dan gejala penyakit pernapasan lainnya, seperti batuk atau kesulitan bernapas. Perlu diinformasikan juga kepada dokter riwayat perjalanan Anda  dalam kurun waktu 14 hari terakhir.

 

pengobatan

 

Bagaimana COVID-19 diobati?

Saat ini pengobatan antivirus khusus COVID-19 masih dalam penelitian.  Orang yang terinfeksi COVID-19 harus menerima perawatan oleh penyedia layanan kesehatan untuk mengatasi dan meringankan gejala.

 

Apakah ada vaksin COVID-19?

Saat ini belum ada vaksin untuk mencegah atau mengobati COVID-19.

 

tips pencegahan

[Sumber : kompas.com]

Bagaimana saya melindungi diri?

Cara terbaik untuk melawan infeksi adalah dengan menghindari paparan virus dengan melakukan langkah-langkah berikut:

  • Tetap tinggal di Rumah.
  • Melakukan physical distancingdengan orang lain dengan cara menjaga jarak minimal 2 meter.
  • Terapkan perilaku hidup bersih (rutin cuci tangan dengan sabun dan air, minimal selama 20 detik), terutama setelah batuk dan bersin, sebelum menyiapkan makanan dan sebelum makan.
  • Gunakan pembersih tangan berbasis alkohol jika sabun dan air tidak tersedia.
  • Saat batuk dan bersin, tutupi hidung dan mulut dengan bagian dalam siku Anda atau tisu; segera buang tisu bekas pakai dan cuci tangan dengan sabun dan air.
  • Hindari menyentuh mata, hidung dan mulut tanpa mencuci tangan terlebih dahulu.
  • Bersihkan barang dan permukaan barang dengan menggunakan cairan disinfektan.
  • Jika harus keluar Rumah untuk kebutuhan yang penting seperti membeli kebutuhan sehari-hari atau berobat ke RS, selalu menggunakan masker.
  • Terapkan pola hidup sehat untuk meningkatkan kekebalan tubuh Anda (istirahat cukup, pola makan sehat, olahraga).

 

Apakah saya perlu memakai masker untuk melindungi diri?

Sesuai dengan anjuran pemerintah, maka perlu menggunakan masker jika Anda harus keluar Rumah. Penggunaan masker sendiri tidak akan efektif sebagai tindakan pencegahan dan Anda harus melakukan tindakan pencegahan lainnya seperti yang dikemukakan di atas.

 

Jenis masker apa yang perlu digunakan?

[Sumber : m.tribunnews.com]

Masker kain dapat digunakan sesuai anjuran Pemerintah. Masker tipe ini cukup efektif digunakan apabila Anda harus keluar Rumah untuk membeli kebutuhan sehari-hari atau berobat ke RS. Sehubungan dengan ketersediaan persediaan, maka masker bedah (surgical mask) dan masker N95 hanya direkomendasikan digunakan bagi petugas kesehatan yang menangani pasien COVID-19.

 

Bagaimana caranya apabila saya memerlukan bantuan dari gereja sehubungan dengan COVID-19?

Saat ini Gereja memiliki program Sathora Mendampingi yang bertujuan memberikan pendampingan medis, rohani, dan psikologis bagi umat Sathora yang menderita COVID-19 baik sebagai OTG, ODP, ataupun PDP.  Apabila Anda membutuhkan bantuan program ini, dapat menghubungi Ketua Lingkungan atau Prodiakon di lingkungan/wilayah Anda. Kerahasian Informasi Anda akan tetap terjaga dalam tim Sathora Mendampingi.