Setelah menyelesaikan waktu meditasi Anda, penting untuk menjaga kedamaian yang Anda rasakan di dalam doa
Sering kali ketika kita telah selesai berdoa, kita kembali kepada tugas-tugas rutin kita dan melupakan semua yang telah kita rasakan. Hasil dari meditasi kita menghilang, dan kita kembali pada kebiasaan-kebiasaan buruk kita.
Inilah mengapa pentingnya kita untuk menyiapkan waktu untuk transisi, secara perlahan dan berhati-hati, mengatur kembali pada tanggung jawab harian.
Santo Fransiscus De Sales menjelaskan proses ini dalam bukunya yang berjudul Introduction to the Devout Life.
Ketika Anda berhenti berdoa doa yang rendah hati ini, Anda harus berhati-hati untuk tetap menjaga hati Anda tetap seimbang, cobalah untuk mengurangi wangi-wangian yang dapat membuat meditasi terganggu. Maksud saya cobalah menjaga keheningan dalam waktu yang singkat dan biarkan pikiran-pikiran Anda berpindah secara perlahan dari devosi ke pekerjaan, menjaga perasaan dan cinta kasih yang tumbuh tetap hidup di dalam meditasi selama mungkin.
Dia kemudian memberikan sebuah ilustrasi pada komentar yang lebih lanjut tentang alasan mengapa hal ini penting.
Anggaplah ada seseorang yang memiliki guci porselen yang berharga, diisi dengan cairan yang paling mahal, yang akan dia bawa pulang ke rumah; bagaimana hati-hatinya ia pergi, ia tidak memperhatikan apa pun di sekitarnya, tetapi mengawasi dengan teguh jangan sampai ia terjatuh atau tersandung, atau jangan sampai ia menumpahkan isi dari guci tersebut. Sama halnya, setelah meditasi, jangan biarkan diri Anda langsung teralihkan, tetaplah fokus untuk berjalan lurus pada jalan yang Anda tuju.
Sangat mudah bagi kita untuk terjebak di dalam kegiatan rutin kita sehari-hari, namun St. Fransiscus De Sales meminta kita untuk mencoba dan memperpanjang waktu doa kita di dalam keseharian hidup kita, mempraktekkan apa yang telah kita terima dari Tuhan.
Jadi seorang pengacara harus dapat memindahkan hasil meditasinya ke pembelaannya, pedagang pada aktivitas perdagangannya, ibu rumah tangga pada kepeduliannya pada urusan rumah tangganya… begitu tenang dan lembutnya sehingga tidak terganggu oleh apa pun aktivitas yang kita lakukan. Di dalam kedua hal tersebut, Anda memenuhi kehendak Tuhan, dan Anda harus dapat mengubah suatu hal ke suatu hal yang lain dalam sebuah devosi dan semangat rendah hati.
Sebuah cara lain untuk memastikan doa-doa Anda menghasilkan buah di dalam hidup Anda adalah dengan mengingat pokok dari meditasi Anda di sepanjang hari dan inspirasi apa yang telah Anda dapatkan.
Dengan cara ini, Anda dapat hidup dalam sebuah kesatuan hidup, kesatuan dimana doa-doa Anda menginformasikan tindakan Anda.
Penulis: Philip Kosloski
Penterjemah: Albert Santoso
Dari: Ateleia
